ACEH TENGAH, GEMAPERS.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tengah melaksanjakan rapat kerja terkait rencana pelaksanaan acara ” Munik ni Reje Kerejeen Linge XXI ” di ruang sidang DPRK Aceh Tengah, Rabu (22/01/2025).
Ketua Dewan Adat Gayo (DAG) Tagore Abubakar yang merupakan salah satu peserta dalam rapat kerja tersebut menyatakan sikapnya menolak kegiatan Munik ni Reje Kerejeen Linge XXI yang sudah diagendakan pada tanggal 25 Februari 2025 mendatang di Buntul Lingge Aceh Tengah.
Ketua Dewan Adat Gayo tersebut menjelaskan bahwa butuh waktu dan kajian-kajian mendalam untuk mempersiapkan Munik ni Reje Kerejeen Linge ini, jangan terburu-buru, jangan dipaksakan harus segera, harus ada tahapan-tahapan yang matang dalam mengkaji ini semua, harus dibahas dengan para akademisi, para sejarawan dan yang dianggap perlu untuk dihadirkan.
Menurut sejarahnya Reje Linge itu memiliki tanda dan memiliki kelebihan, prosesnya bukan diperoleh dari hasil demokrasi apalagi dipilih oleh mukim, ini bicara identitas dan marwah Gayo, tegas Ketua Dewan Adat Gayo.
Turut hadir dalam acara tersebut Pj. Sekda Aceh Tengah Erwin Pratama, Wakil Pimpinan DPRK Aceh Tengah Susilawati, Ketua Komisi D DPRK Aceh Tengah beserta anggota, Majelis Adat Gayo Kabupaten Aceh Tengah, tokoh masyarakat Ibnu Hajar Lut Tawar, Muchlis Gayo, Pengurus Yayasan pasak Reje Linge, serta tamu undangan lainnya.(RG)